About Saya :

Jumat, 01 April 2011

Adab Memotong Kuku

"Barangsiapa dapat mengamalkan 1 sunnah Rasulullah saw di akhir zaman maka dia akan mendapat ganjaran 100 orang mati syahid"




Ini urutan saat kita akan memotong kuku. 

UNTUK KUKU TANGAN :
  1. Jari Telunjuk tangan kanan.
  2. Jari Tengah tangan kanan
  3. Jari Manis tangan kanan
  4. Jari Kelingking tangan kanan [ tinggalkan Ibu Jari tangan kanan ]
  5. Jari Kelingking tangan kiri
  6. Jari Manis tangan kiri
  7. Jari Tengah tangan kiri
  8. Jari Telunjuk tangan kiri
  9. Ibu Jari tangan kiri
  10. Ibu Jari tangan kanan
Mula dari kanan, penghabisan juga sebelah kanan.
UNTUK  KUKU KAKI :
Potonglah kuku kaki dari kelingking kanan, sampai kelingking kiri.
Mulailah dari kuku Kelingking kanan dan bergerak ke jari-jari lain di sebelah kiri jari kelingking kanan dan yang  terakhir dipotong adalah kuku Kelingking kiri.


Disunahkan untuk memotong kuku pada hari Senin, Kamis dan Jum'at.
Ada juga riwayat mengatakan barang siapa yang memotong kuku setiap hari Rabu maka miskinlah ia. (kesahihannya wallahua’lam)... diriwayatkan istri Nabi, Siti Khadijah pernah bertanya bagaimanakah caranya untuk menghabiskan harta Beliau yang banyak. Maka Nabi s.a.w. menjawab potonglah kuku pada setiap hari Rabu.
Nabi juga pernah bersabda, jangan panjangkan kuku karena setan berlari di atas kuku-kuku yang panjang.
RASULULLAH S.A.W BERSABDA :
   Barang siapa yang mengerat kukunya pada :
* Hari Sabtu    : Niscaya keluar dari dalam tubuhnya obat dan masuk kepadanya penyakit.
* Hari Ahad     :
Niscaya keluar daripadanya kekayaan dan masuk kemiskinan.
* Hari Senin    :
Niscaya keluar daripadanya gila dan masuk sehat.
* Hari Selasa  :
Niscaya keluar daripadanya sehat dan masuk penyakit.
* Hari Rabu     :
Niscaya keluar daripadanya was-was dan masuk kemiskinan.
* Hari Kamis   :
Niscaya keluar daripadanya gila dan masuk kepadanya sembuh dari penyakit.
* Hari Jum'at  :
Niscaya keluar dosa-dosanya seperti pada hari dilahirkan oleh ibunya dan
                           masuk kepadanya rahmat daripada Allah Ta'ala.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar